Pangandaran

Tinggal di Ibukota, ingin berwisata, biaya murah, yang dekat-dekat saja. Bandung sudah, Jogja sudah, Banyuwangi kejauhan. Coba deh Pangandaran!

Pangandaran? Di mana tuh?

Masih di daerah Jawa kok. Dari Jakarta menuju Pangandaran ditempuh perjalanan sekitar 8 jam dengan menggunakan bus. Pengalaman saya sih berangkat dari Terminal Kampung Rambutan. Jadwal berangkat bus hanya pagi dan malam hari pukul 7. Biayanya terakhir saya naik sih sekitar 90 ribu rupiah per orang.

Menurut saya Pangandaran merupakan tempat wisata yang cukup potensial namun sayangnya kurang begitu diperhatikan atau kurang publikasi ke khalayak umum. Daerahnya masih asri dan alami, masih banyak area hijau yang sedap dipandang. Tapi jalanannya kurang terawat, terlihat dari banyaknya lubang dan cukup tidak nyaman dilalui kendaraan menuju tempat wisata.

Ada apa saja di Pangandaran?

Cukang Taneuh (Green Canyon)

Jika Anda berjiwa petualang dan suka kegiatan yang agak-agak ekstrim, Anda bisa mencoba body rafting di tempat ini. Anda akan diantar menggunakan perahu terlebih dahulu menuju start line. Dari situ Anda diantar oleh guide untuk melawan arus menuju finish line. Dari situ Anda dapat rebahan terbawa arus menuju start line kembali.

Namun jika Anda hanya ingin sekadara berwisata bersama keluarga, Anda juga dapat menyewa perahu bolak balik menyisir sungai tersebut.

Perlu diketahui, masih banyak tempat body rafting selain Cukang Taneuh. Misalnya saja Citumang, Cijulang, Santirah, dan lain sebagainya. Coba sharing di kolom komentar ya bagi yang pernah mencoba tempat body rafting yang lain.

Pantai Pasir Putih Pangandaran

Menurut saya cukup putih pasirnya, cukup asyik jika dibuat wisata bareng keluarga. Walaupun ombaknya tidak begitu tinggi, namun diharapkan tetap waspada. Sebab pantai-pantai di Pangandaran merupakan pantai selatan jadi sebenarnya arusnya cukup deras.

Selain itu Anda juga dapat menikmati jalan-jalan di area cagar alam di dekat pantai. Areanya cukup luas jadi cukup nyaman jika dibuat sebagai tempat piknik. Tetap waspada dengan monyet-monyet yang berkeliaran ya.

Anda dapat menyusuri pantai dengan karakteristik yang berbeda-beda di Pangandaran. Katakanlah Pantai Batu Hiu, Anda dapat melihat pesisir pantai tak berujung dari atas bukit. Satu hal, anginnya cukup kencang jadi siap-siap saja kerokan atau koyo menempel di badan akibat masuk angin.

Ayo sharing pengalaman kamu dengan @mypangandaran!